Liputan6.com, Gaza: Serangan Israel ke Palestina terus berlanjut. Jumlah korban tewas sampai kini dinyatakan telah mencapai 400 orang dan korban luka sekitar 2.000 orang. Duta Besar Indonesia untuk Mesir, AM. Fahir, Jumat (2/1), menjenguk korban luka di Rumah Sakit Nasser, Mesir. Di rumah sakit ini puluhan korban Gaza dirawat. Mereka rata-rata menderita luka berat akibat pecahan bom ataupun tertimpa reruntuhan bangunan. Di rumah sakit ini telah disiapkan 100 tempat tidur bagi para korban Gaza.
Kemarin bom Israel menewaskan Nizar Riyyan, satu dari lima petinggi Hamas. Istri dan anak tewas. Nizar pernah mengirimkan putranya melakukan bom bunuh diri yang menewaskan dua warga Israel. Pihak Hamas tidak gentar dengan kematian Nizar. Hamas menyatakan martir adalah tujuan hidup para anggotanya [baca: Pemimpin Senior Hamas Tewas Dirudal Israel].
Konflik Israel-Palestina yang sudah berjalan 60 tahun dipersepsikan akan semakin melebar. Dari konflik perebutan wilayah menjadi konflik agama. Tapi semua ini belum akan berakhir. Israel masih melanjutkan operasi militernya. Setelah serangan udara kini serangan darat tengah disiapkan. Tank-tank perang siaga demikian pula ribuan pasukan cadangan. Akankah kemanusiaan terus diabaikan?.(IAN)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar