Kamis, 21 Juni 2012

Kisah Nafsu Yang durhaka pada Allah

Dalam sebuah kitab karangan 'Ustman bin Hasan bin Ahmad Asy-Syaakir Alkhaubawiyi, seorang ulama yang hidup dalam abad ke XIII Hijriah, menerangkan bahwa sesungguhnya Allah S.W.T telah menciptakan akal, maka Allah S.W.T telah berfirman yang artinya : "Wahai akal menghadaplah engkau." Maka akal pun menghadap kehadapan Allah S.W.T., kemudian Allah S.W.T berfirman yang artinya : "Wahai akal berbaliklah engkau!", lalu akal pun berbalik.
Kemudian Allah S.W.T. berfirman lagi yang artinya : "Wahai akal! Siapakah aku?". Lalu akal pun berkata, "Engkau adalah Tuhan yang menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu yang daif dan lemah."

Lalu Allah S.W.T berfirman yang artinya : "Wahai akal tidak Ku-ciptakan makhluk yang lebih mulia daripada engkau."
Setelah itu Allah S.W.T menciptakan nafsu, dan berfirman kepadanya yang artinya : "Wahai nafsu, menghadaplah kamu!". Nafsu tidak menjawab sebaliknya diam saja. Kemudian Allah S.W.T berfirman lagi yang artinya : "Siapakah engkau dan siapakah Aku?". Lalu nafsu berkata, "Aku adalah aku, dan Engkau adalah Engkau."
Setelah itu Allah S.W.T menyiksanya dengan neraka jahim selama 100 tahun, dan kemudian mengeluarkannya. Kemudian Allah S.W.T berfirman yang artinya : "Siapakah engkau dan siapakah Aku?". Lalu nafsu berkata, "Aku adalah aku dan Engkau adalah Engkau."

Lalu Allah S.W.T menyiksa nafsu itu dalam neraka Juu' (neraka dengan siksaan lapar yang teramat sangat) selama 100 tahun. Setelah dikeluarkan maka Allah S.W.T berfirman yang artinya : "Siapakah engkau dan siapakah Aku?". Akhirnya nafsu mengakui dengan berkata, " Aku adalah hamba-Mu dan Kamu adalah tuhanku."
Dalam kitab tersebut juga diterangkan bahwa dengan sebab itulah maka Allah S.W.T mewajibkan puasa.
Dalam kisah ini dapatlah kita mengetahui bahwa nafsu itu adalah sangat jahat oleh karena itu hendaklah kita menjaga nafsu itu, jangan biarkan nafsu itu mengendalikan kita, sebab kalau dia yang mengendalikan kita maka akan menjadi rusak akhlaq kita.


#Afwan Jiddan!
Wassalamu 'alaykum..!

Tidak ada komentar: